Titipkanlah kepada Allah ta'ala


Ucapkan:

أستودعكم الله الذي لا تضيع ودائعه
Astaudi'ukumullaah alladzi laa tadhi'u wadaai'uhu

"Aku titipkan kalian kepada Allah yang tidak akan hilang semua titipan-Nya".




Termasuk sunnah mengucapkan doa :

"Astaudi'ukumullaah alladzii laa tadhii'u wadaa'i 'uhu"

(Aku titipkan kalian semua kepada Allah yang tidak akan pernah hilang segala titipan-Nya)

Untuk semua hal yang ingin dititipkan.

Manfaat doa ini adalah akan terjaganya keluarga, harta, dan anak-anak dan lain sebagainya dari kehilangan dan hal-hal buruk lainnya.

قال رسول الله ﷺ:
إن الله إذا استُودع شيئا حفظه.

رواه الإمام احمد بإسناد صحيح
في المسند ٥٦٠٥

Rasulullah shallallahu alayhi wasallam bersabda: "Sesungguhnya jika Allah dititipi sesuatu akan menjaganya". (HR. Imam Ahmad dengan sanad yang shahih dalam musnadnya no 5605).

وقال رسول الله ﷺ:
من أراد أن يسافر فليقل لمن يخلف: أستودعكم الله الذي لا تضيع ودائعه.

رواه الإمام احمد في المسند٢/٤٠٣
و إسناده حسن.

Rasulullah shallallahu alayhi wasallam bersabda:

Jika engkau hendak keluar safar, maka katakanlah kepada keluargamu yang hendak engkau tinggalkan:

"Aku menitipkan kalian semua kepada Allah yang tidak pernah hilang titipan-Nya. (Hasan; HR. Ahmad, 3/403)


وهذا الحفظ العام في السفر وغيره، وهو أمان من السرقة والتعدي، ولو كان الشيء المُستودَعُ شيئا يسيرا، ففي ذلك إظهار حاجة العبد إلى ربه في كل صغيرة وكبيرة.
ولو قال الإنسان مثلا :

Ini adalah penjagaan yang bersifat umum baik saat safar maupun selain safar. Bentuk penjagaannya adalah keamanan dari pencurian atau kebakaran. Meski yang dititipkan kepada Allah adalah hal yang remeh. Tidak mengapa. Karena itu adalah bentuk butuhnya seorang hamba kepada Tuhannya.

Misalnya ada seseorang berkata:

أستودع الله الذي لا تضيع ودائعه ، ديني ونفسي وأمانتي وخواتيم عملي ، وبيتي وأهلي ومالي ، وجميع ما أنعم الله به علي؛ لحفظ الله له ذلك كله ، ولم يَرَ ما يسوؤه فيه ، ولحفظ من شرور الإنس والجن أجمعين .
الحصن الواقي د.السدحان

"Aku menitipkan semua kepada Allah yang tidak pernah hilang titipan-Nya; agamaku, jiwaku, amanahku, hasil pekerjaanku, rumahku, keluargaku, hartaku, dan semua apa yang Allah karuniakan kepadaku."

Maka niscaya Allah akan menjaganya, dan dia pun tidak mendapati keburukan dari semua yang dititipkan kepadaNya. Niscaya Allah menjaga semuanya dari kejahatan manusia dan jin. (Dr. Sadhan dalam Al Hishn Al Waaqi).

Adapun yang ditinggalkan hendaknya mengucapkan;

أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ

‘Astaudi’ulloha diinaka wa amaanataka wa khawaatima ‘amalik‘

(Aku titipkan kepada Allah pemeliharaan agamamu, amanatmu, dan akhir penutup amalmu).”

(HR. Abu Dawud, Syaikh al-Albani berkata: Hadits ini sahih)


----------------
_Faidah dari Ustadz Ainu Riza - hafizhohulloh- di ruang tunggu bandara Juanda Surabaya menuju Jeddah, 18-04-19_

Komentar